Conjunction (Konjungsi) atau kata penghubung yaitu kata yang dipakai untuk menghubungkan satu kalimat dengan kalimat yang lain, atau sanggup juga dipakai untuk menggabungkan antara dua buah klausa.
Ada beberapa jenis conjunction dalam Bahasa Inggris yang mempunyai fungsi yang berbeda-beda tergantung dari menyerupai apa kalimat atau klausa yang digabungkan.
Artikel terkait: Jenis-jenis Conjunction dalam Bahasa Inggris
Pada pembahasan kali ini kita akan membahas beberapa diantara jenis conjunction dalam Bahasa Inggris yang mempunyai fungsi untuk menerangkan hubungan sebuah akhir atau efek, dan conjunction yang berfungsi untuk menerangkan situasi atau keadaan yang berlawanan.
Conjunction Showing Cause & Effect
Beberapa jenis kata yang dipakai untuk menerangkan hubungan lantaran akhir atau imbas adalah; So (Jadi), So that (Sehingga), Therefore (Oleh lantaran itu), Because (karena).
Perhatikan klarifikasi berikut:
So (Jadi)
Conjunction "so" dipakai pada ketika kita ingin menggabungkan dua buah kalimat atau klausa yang bermakna lantaran akibat. Umumnya kita harus terlebih dahulu menempatkan kalimat yang bermakna lantaran di awal, kemudian disambung dengan conjunction "so", gres sesudah itu kita tulis kalimat kedua yang bermakna akhir atau yang mempunyai efek dari kalimat pertama.
Perhatikan ilustrasi teladan kalimat berikut:
SENTENCE 1 [CAUSE] + SO + SENTENCE 2 [EFFECT]
Contoh:
I finish all of my home work so I can play a game afterward.
(Aku menuntaskan semua pekerjaan rumahku jadi saya sanggup bermain game setelahnya)
We should keep our environment clean so we can stay healthy.
(Kita harus menjaga kebersihan lingkungan kita jadi kita sanggup hidup dengan sehat)
The students study real hard so they are ready to face the final examination.
(Para siswa mencar ilmu dengan sungguh-sungguh jadi mereka siap menghadapi ujian terakhir)
So that (Sehingga)
Hampiir menyerupai dengan conjunction "so", conjunction "so that" sama-sama berfungsi untuk menggabungkan dua buah kalimat atau klausa yang mempunyai hubungan lantaran akibat.
Aturan penggunaannya yaitu dengan menempatkan kalimat yang bermakna lantaran terlebih dahulu kemudian kita menempatkan conjunction "so that" di tengah dan sesudah itu kita gres menuliskan kalimat yang bermakna akhir di akhir.
Ilustrasi teladan kalimatnya kurang lebih menyerupai berikut:
SENTENCE 1 [CAUSE] + SO THAT + SENTENCE 2 [EFFECT]
Contoh:
We must exercise regularly so that we always stay fit.
(Kita harus berolahraga secara teratur sehingga kita tetap bugar)
Everybody buys more foods at the beginning of winter so that they won't run out of the food during winter.
(Semua orang membeli makanan lebih banyak pada awal ekspresi dominan masbodoh sehingga mereka tidak akan kehabisan makanan selama ekspresi dominan dingin)
Laila always wakes up early so that she never comes late.
(Laila selalu berdiri lebih awal sehingga ia tidak pernah tiba terlambat)
Therefore (Oleh lantaran itu)
Conjunction "Therefore" masih satu jenis dengan conjunction "So" & "So that" sehingga fungsinya pun sama yaitu untuk menggabungkan dua buah kalimat atau klausa yang mempunyai makna hubungan lantaran akibat.
Pola kalimat yang dipakai adalah:
SENTENCE 1 [CAUSE] + THEREFORE + SENTENCE 2 [EFFECT]
Contoh:
Evelyn is a hard worker therefore many companies offer her a job.
(Evelyn yaitu seorang pekerja keras oleh lantaran itu banyak perusahaan menunjukkan ia pekerjaan)
Eddie is always kind to everyone therefore everyone loves him.
(Eddie selalu baik kepada setiap orang oleh lantaran itu setiap orang menyayanginya)
Lucy never forgets watering her flowers therefore all of her flowers bloom beautifully.
(Lucy tidak pernah lupa menyirami bunga-bunganya oleh lantaran itu semua bunga-bunganya mekar dengan cantik)
Because (Karena)
Konjungsi Because berfungsi untuk menggabungkan dua buah kalimat yang bermakna lantaran akibat. Perbedaan dengan konjungsi So, So that & Therefore yaitu teladan penulisan kalimatnya.
Dalam penggunaannya kita harus menuliskan kalimat yang menjadi karenanya terlebih dahulu kemudian disambung dengan konjungsi because sesudah itu gres kita tuliskan kalimat yang bermakna penyebabnya.
Ilustrasi teladan kalimatnya menyerupai berikut:
SENTENCE 1 [EFFECT] + BECAUSE + SENTENCE 2 [CAUSE]
Contoh:
My mom was angry because my sister never did the chores.
(Ibuku murka lantaran saudara perempuanku tidak pernah mengerjakan pekerjaan-perkerjaan rumah)
I don't smoke because I don't want to get cancer.
(Aku tidak merokok lantaran saya tidak ingin kena penyakit kanker)
Aldo prefers to be at home all day long because it's raining outside.
(Aldo lebih suka berada dirumah sepanjang hari lantaran diluar sedang turun hujan)
Conjunction Showing Opposition
Conjunction atau kata penghubung jenis ini berfungsi untuk menerangkan dua buah kalimat yang saling berlawanan atau bertentangan.
Kalimat yang berlawanan atau bertentangan tersebut memang bermakna kebalikan atau sanggup juga merupakan sebuah situasi yang terjadi diluar dugaan, sehingga antara kalimat pertama dengan kalimat kedua terlihat pertentangannya.
Kata yang dipakai untuk menggabungkan kalimat yang saling berlawanan yaitu "but" (tapi / tetapi), dan "although" (walaupun / meskipun).
Perhatikan klarifikasi dari masing-masing conjunction tersebut.
But (Tapi / Tetapi)
Digunakan pada ketika kita ingin menggabungkan dua buah kalimat yang mempunyai makna yang saling berlawanan.
Pola kalimat:
SENTENCE 1 + BUT + SENTENCE 2
Contoh:
Yuda is a clever student but his twin brother is not.
(Yuda yaitu murid yang cerdik tapi saudara kembarnya tidak)
I am good enough at English but I am not really good at Mathematics.
(Aku cukup baik dalam Bahasa Inggris tapi saya tidak cukup baik dalam matematika)
Contoh penggunaan conjunction but pada kalimat yang salah satunya bermakna situasi atau kondisi yang terjadi diluar dugaan.
I get flu but I join the camp anyway.
(Aku terkena flu, tapi saya tetap ikut berkemah)
Mizuki is injured real bad but he keeps running until the finish line.
(Mizuki terluka sangat parah tapi ia tetap berlari hingga garis akhir)
Although (Walaupun / Meskipun)
Kata penghubung "although" masih sejenis dengan kata penghubung "but", keduanya sama-sama dipakai untuk menggabungkan dua buah kalimat atau klausa yang mempunyai makna saling berlawanan atau bertentangan.
Kata penghubung Although sebetulnya lebih berfungsi untuk menerangkan sebuah situasi atau kondisi yang terjadi diluar dugaan, sehingga seakan-akan kedua kalimat yang digabungkan mempunyai pertentangan.
Kemudian perbedaan lainnya yaitu pada penempatan posisi kata penghubung tersebut. Although sanggup dipakai di awal kalimat ataupun ditengah, sedangkan but hanya ditempatkan di tengah kalimat.
Pola kalimat untuk kata penghubung Although:
Alternatif 1:
SENTENCE 2 [kondisi diluar dugaan], + ALTHOUGH + SENTENCE 1 [situasi awal]
Contoh kalimat:
Mizuki keeps running until the finish line, although he is injured real bad.
(Mizuki tetap berlari hingga garis akhir, meskipun ia terluka cukup parah)
She finished the tasks, although it was mid night.
(Dia menuntaskan tugas-tugasnya, meskipun sudah tengah malam)
Alternatif 2:
ALTHOUGH + SENTENCE 1 [situasi awal], SENTENCE 2 [kondisi diluar dugaan]
Contoh kalimat:
Although Tania failed for eleven times, she kept trying again.
(Meskipun Tania telah gagal sebanyak sebelas kali, ia tetap mencoba lagi)
Although Their payment is overdue two weeks behind, They still go to work as usual.
(Meskipun bayaran mereka telat selama dua pekan, mereka masih pergi bekerja menyerupai biasa)
Lanjut ke latihan soal pada link di bawah:
Soal Latihan Conjuction So, So that, Therefore, Because, But dan Although
Soal Latihan Conjuction So, So that, Therefore, Because, But dan Although
Semoga bermanfaat.